المفعول فيه
الظرف وقت أو مكان ضمنا # في باطراد كهنا امكث
أزمنا
Dzaraf itu adalah waktu dan tempat yang pasti mengandung
makna في
(di) seperti : امكث هنا أزمنا/ tinggallah
"disini" "dalam beberapa waktu".
فانصبه بالواقع فيه مظهرا # كان وإلا فانوه مقدرا
Nashabkanlah dzaraf itu dengan sesuatu yang terjadi padanya
(yaitu masdhar seperti: عجبت من ضربك زيدا يوم الجمعة. Fi'il seperti: ضربت زيدا يوم
الجمعة أمام الأمير. Sifat: أنا ضارب زيدا اليوم عندك.) ketika kejadian itu dijelaskan. Tetapi
jika tidak dijelaskan maka ia harus diandaikan (seperti: متى
جئت؟ يوم الجمعة أي جئت يوم الجمعة.)
وكل وقت قابل ذاك وما # يقبله المكان إلا مبهما
Semua waktu itu bisa menjadi dzaraf. Sedangkan tempat yang
bisa menjadi dzaraf hanya yang mubham (tidak menunjukkan tempat tertentu).
نحو الجهات والمقادير وما # صيغ من الفعل كمرمى من
رمى
Seperti arah-arah (فوق، تحت) dan ukuran (ميل،
فرسخ) dan maf'ul fih yang dibentuk dari fi'il (isim makan dan isim
zaman) seperti مرمى/ tempat melempar, yang berasal dari kata kerja رمى/ melempar.
وشرط كون ذا مقيسا أن يقع # ظرفا لما في أصله معه
اجتمع
Syarat bolehnya kata derivative menjadi dzaraf adalah ketika
ia disebut bersama sumber derivasinya dalam suatu kalimat (seperti: رميت
مرمى).
وما يرى ظرفا وغير ظرف # فذاك ذو تصرف في العرف
Kata yang bisa menjadi dzaraf dan bisa juga tidak itu dikenal
sebagai dzaraf mutasarrif (kata yang bisa menjadi zaraf dan mubtada seperti: يوم،
مكان)
وغير ذي التصرف الذي لزم # ظرفية أو شبهها من الكلم
Sedangkan dzaraf ghair mutasarrif adalah yang hanya dapat
menjadi dzaraf dan yang serupa dengannya (dzaraf saja seperti: فوق،
تحت. Bisa menjadi dzaraf dan serupa dengannya seperti : عند،
لدن. Karena ketika ia didahului من huruf jar maka
ia menjadi syibh dzaraf).
وقد ينوب عن مكان مصدر # وذاك في ظرف الزمان يكثر
Terkadang masdar mengganti dzaraf makan (dengan mengandaikan
makna مكان
pada
masdar seperti: جلست قرب زيد أي مكان). Adapun pada dzaraf zaman hal itu sering
terjadi (dengan mengandaikan kata وقتseperti آتيك
طلوع الشمس ).
Comments
Post a Comment